PSIM Jogja terus bergerak dalam bursa transfer musim panas ini dengan merekrut beberapa pemain baru.
Beberapa waktu lalu, tim berjuluk Laskar Mataram ini resmi mengumumkan lima pemain lokal baru untuk persiapan kompetisi BRI Liga 1 musim depan.
Dari lima pemain baru mereka, terdapat dua nama yang tak asing yakni, Riyatno Abiyoso dan Kasim Botan.
Selain dua pemain ini, tiga pemain lainnya adalah Andy Irfan, Andy Setyo dan Muhammad Iqbal.
Kelima pemain ini merupakan pemain sarat pengalaman di BRI Liga 1.
Manajer PSIM Jogja, Razzi Taruna, menyebutkan jika di musim depan target PSIM Jogja adalah konsistensi.
Maka dari itu mereka membutuhkan komposisi pemain yang merata disetiap posisinya.
“Target kita musim ini adalah stabilitas. Makanya kita membutuhkan pemain yang tidak hanya muda, tetapi juga punya pengalaman di Liga 1,” ucap Manajer PSIM, Razzi Taruna dilansir liganusantara.com dari detikJogja, Jumat (04/07/2025).
Razzi juga alasan merekrut kelima pemain tersebut adalah karena kualitas dari masing-masing pemain.
“Abiyoso dan Andy Irfan punya kecepatan, punya kemampuan mencetak gol dari flank,” jelas Razzi.
“Kasim juga memiliki kemampuan seperti Abiyoso dan Irfan. Sementara Iqbal, pengalamannya di Liga 1 dan Timnas, membuat saya yakin sama dia,” tuturnya.
Komentar Para Pemain Baru PSIM Jogja
Para pemain anyar PSIM Jogja turut memberikan komentarnya setelah bergabung dengan Laskar Mataram.
Untuk Andy Irfan, dirinya mengaku cukup kagum dengan atmosfer di PSIM Jogja.
“Aku melihat PSIM ini yang paling serius dari tim lain. Ini tim besar,” ujar eks pemain Madura United ini.
Sementara itu Abiyoso juga menyebut jika PSIM Jogja memiliki visi yang cukup jelas musim depan.
Ini juga menjadi alasannya untuk menerima pinangan PSIM Jogja.
“PSIM punya visi misi yang bagus untuk Liga 1 besok,” ungkap Abiyoso.
Di sisi lain, Kasim Botan melihat potensi besar di kubu PSIM Jogja dengan memiliki basis penggemar yang kuat.
Hal ini juga serupa yang dikatakan oleh Muhammad Iqbal.
“Klubnya sangat bagus, suporternya juga banyak. Saya ingin memberikan prestasi buat PSIM,” kata Kasim.
“PSIM tim yang bagus, punya sejarah juga, tim
Sementara itu, Andy Setyo turut mengungkapkan alasannya memilih PSIM Jogja.
Dirinya mengakui jika PSIM Jogja merupakan tim yang cukup besar dan juga menjadi tim yang legendaris di Indonesia.
“PSIM tim besar, tim legendaris, salah satu pendiri PSSI juga,” tutup pemain berusia 27 tahun tersebut.
