Persik Kediri resmi memutuskan untuk mengakhiri kerja samanya dengan pelatih kepala mereka, Marcelo Rospide.
Marcelo Rospide sendiri telah menjadi bagian dari skuad Persik Kediri sejak awal musim BRI Liga 1 2023/2024.
Kemudian Marcelo Rospide sempat menjabat sebagai pelatih kepala Persik Kediri hingga pertengahan 2024/2025 sebelum posisinya digantikan dengan Divaldo Alves.
“Manajemen Persik Kediri menyampaikan terima kasih atas dedikasi serta kontribusi positif Coach Marcelo Rospide selama bergabung. Kami mendoakan yang terbaik untuk perjalanan kariernya ke depan,” ujar Manajer Persik Kediri, Mohammad Syahid Nur Ichsan, pada Selasa, (27/5/2025) dikutip ligaindonesiabaru.com.
Saat ini pihak manajemen Persik Kediri masih melakukan evaluasi menyeluruh terhadap performa tim di sepanjang musim ini.
Termasuk evaluasi kepada para pemain seperti, Yusuf Meliana dan seluruh jajaran kepelatihan.
“Evaluasi akan mencakup semua lini pemain, pelatih, dan staf tim lainnya. Prosesnya masih berlangsung sembari kami menunggu kepastian jadwal kompetisi musim depan,” jelasnya.
Klub kebanggaan Kota Kediri ini sendiri harus mengakhiri kompetisi BRI Liga 1 2024/2025 dengan duduk di peringkat ke-12 klasemen akhir BRI Liga 1 2024/2025.
Ze Valente dan kawan-kawan berhasil mencatatkan 10 kemenangan, 11 kali seri, dan 13 kali menelan kekalahan.
Catatan tersebut membuat Persik Kediri berhasil mengumpulkan 41 poin dari 34 pertandingan.
Performa tim berjuluk Macan Putih memang sempat tidak stabil, sehingga membuat mereka harus berjuang sampai pekan-pekan terakhir untuk memastikan mereka lolos dari jeratan degradasi.
Situasi tersebut tentunya menjadi perhatian yang cukup serius bagi manajemen yang tentunya tak ingin kejadian serupa kembali terjadi pada BRI Liga musim depan.