Pekan ke-19 BRI Liga 1 2024/2025 menjadi pekan terburuk bagi para supporter Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.
Pasalnya kedua supporter tersebut harus rela melihat klub kesayangannya tersebut kalah dari lawannya di hari yang sama.
Dengan kalahnya Persib Bandung dan Persebaya Surabaya, membuat posisi mereka di klasemen sedikit terancam.
Peluang Persija Jakarta untuk menggeser Persib Bandung dan Persebaya Surabaya di papan klasemen semakin terbuka lebar usai kedua tim mengalami kekalahan.
Hal ini membuat pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena langsung memberi tanggapan terkait persaingan di papan klasemen.
Persija Jakarta saat ini menempati posisi ketiga klasemen sementara Liga 1 dengan mengoleksi 34 poin dari 18 laga yang telah mereka mainkan.
Dengan begitu, Persija Jakarta memiliki peluang besar untuk bisa menggeser Persebaya Surabaya yang berada diurutan kedua klasemen sementara.
Persebaya Surabaya saat ini mengoleksi 37 poin dari 19 laga yang telah mereka lakoni.
Untuk itu, anak asuh Carlos Pena memiliki peluang untuk bisa menggusur Persebaya Surabaya.
Melihat situasi ketat di papan atas BRI Liga 1 musim ini, Carlos Pena pena mengaku bahwa persaingan memang tidak mudah.
Menurutnya tidak ada pertandingan yang mudah di Liga 1, karena Persib Bandung yang menjadi pemuncak klasemen pun bisa takluk dari Dewa United.
Untuk itu, agar anak asuhnya tidak mengalami nasib yang sama dengan Persib Bandung dan Persebaya Surabaya.
Pelatih asal Spanyol itu menekankan kepada anak asuhnya untuk tetap fokus dan konsentrasi dalam laga menghadapi Persita Tangerang.
Persija Jakarta akan menghadapi Persita di pekan ke-19 Liga 1 2024/2025 di Jakarta Internasional Stadium, Minggu (19/01/25).
“Kompetisi ini sangat sulit,” ujar Carlos Pena kepada awak media jelang melawan Persita Tangerang, Sabtu (18/1/2025).
“Kami bisa mempelajari sesuatu dari hari kemarin.”
“Tidak ada satu pun laga yang mudah di kompetisi ini, jadi untuk laga besok kami perlu 100 persen konsentrasi, fokus melakukan pekerjaan, dan mencoba untuk mendapatkan 3 poin,” tegasnya.
“Itulah target kami.”
“Kita bisa mempelajari sesuatu mengenai hasil kemarin namun kita juga perlu fokus,” kata Pena.
“Tidak peduli siapa pun lawannya, stadion di mana bermain, kita harus selalu 100 persen konsentrasi,” tuturnya
