PSBS Biak akan menjalani pekan kedua BRI Super League 2025/2026 dengan menghadapi Borneo FC.
Pertandingan tersebut akan di gelar secara langsung di Stadion Maguwoharjo, Sleman, pada Senin (18/08/25) pukul 15.30 WIB.
Duel ini akan disiarkan secara langsung di Indosiar dan aplikasi streaming Vidio.com.
Meskipun tidak bermain di hadapan pendukung setianya, pelatih PSBS Biak, Divaldo Alves meminta anak asuhnya untuk tetap mengerahkan kemampuan terbaik.
Dirinya ingin anak asuhnya tetap berjuang maksimal layaknya seperti tampil di rumah sendiri.
“Ya, penonton selalu penting. Kita mau support, kita mau ada yang dorong kita di belakang, ada yang push kita, pasti kita mau. Tapi dalam situasi ini kita tahu kita jauh dari Biak, kita di sini,” ujar Divaldo saat sesi konferensi pers jelang laga, Minggu (17/8/2025).
“Yang paling penting besok kita main seperti kita main di kandang di Biak karena kita harus bikin simbol ini. Kita harus kasih, kalau bisa tiga poin untuk suporter kita untuk kota kita,” sambungnya.
PSBS Biak berhasil memulai kompetisi BRI Super League 2025/2026 dengan hasil yang mengecewakan.
Tim berjuluk Badai Pasifik menelan kekalahan memalukan dari Arema FC dengan skor 1-4 di Stadion Kanjuruhan.
Divaldo Alves mengaku sudah melakukan evaluasi sepulang dari Malang.
Beberapa hari terakhir ini tim pelatih PSBS Biak bekerja keras untuk membenahi segala kekurangan pemain.
“Pesiapan sampai sekarang jalan dengan baik, tapi yang pertama saya mau masukkan, kami banyak evaluasi dari pertandingan kemarin, itu yang paling penting,” kata mantan pelatih Persik Kediri itu.
“Terus kami lihat bagaimana kita bisa bertanding lagi, itu yang kita lakukan dalam Minggu ini. Kami bagaimana ini dua hari terakhir, semua jalan dengan baik dan mental pemain bagus.”
“Kami juga mau pertandingan yang datang kalau bisa yang lebih bagus, tapi kita ekspektasi tinggi untuk mencari positif besok,” lanjut arsitek asal Portugal tersebut.
“Target untuk laga besok pasti kita mau menang, kita mau jadi lebih kuat. Tapi kita tahu Borneo tim kuat beberapa pemain sudah main bersama, sudah lama,” ucap Divaldo Alves.
Pelatih berusia 47 tahun itu menyadari Borneo FC bukan lawan yang mudah ditaklukkan. Tim yang dijuluki Pesut Etam itu dihuni sederet pemain mumpuni.
Kendati demikian, Divaldo Alves menegaskan anak asuhnya tak gentar.
“Sudah tiga tahun skuad mereka jalan bersama, berarti ada chemistry. Tapi yang paling penting mental kita harus kuat dan bekerjasama untuk mencari poin. Borneo pasti tidak datang ke sini untuk jalan-jalan tapi ini karena kita, kita harus berhenti,” imbuh dia.












