Arema FC telah kembali menggelar sesi latihan yang berlangsung di Lapangan Universitas Brawijaya, Malang, pada Selasa (28/01).
Hari itu menjadi sesi latihan pertama Arema FC setelah tim berjuluk Singo Edan itu menelan kekalahan ketiga secara beruntun.
Pada pertandingan terakhir Singo Edan, Arema FC harus bertekuk lutut atas Persib Bandung dengan skor 1-3 di Stadion Gelora Soepriadi, Kota Blitar.
Setelah kekalahan itu, Arema FC mendapatkan jatah libur selama tiga hari.
Namun seusai kekalahannya tersebut, situasi kurang menyenangkan yang dialami pasukan Ze Gomes ternyata terbawa ke dalam sesi latihan tim.
Para pemain menjalani sesi latihan dengan kondisi yang cukup tegang.
Dipantau GM Arema FC
General Manajer Arema FC, Yusrinal Fitriandi terlihat hadir dalam sesi latihan di lapangan Universitas Brawijaya.
Perwakilan manajemen itu kini telah intensif mendampingi tim.
Dalam sesi latihan tersebut, beberapa pemain tampak serius, ada beberapa pemain yang berduel dengan cukup keras.
Suasana yang biasanya terlihat canda tawa namun pada sesi terakhir latihan sudah tidak terlihat.
“Kami melakukan evaluasi. Ini sudah menjadi kebiasaan sejak pelatih baru datang,” ujar asisten pelatih Arema FC, Kuncoro.
Para pelatih terlihat lebih intens melakukan pertemuan, sebab mereka mendapat sorotan tajam dari beberapa jajaran manajemen.
Sejak ditangani Ze Gomes, Arema FC belum meraih poin, apalagi lawan berikutnya juga tidak kalah kuat, yakni Bali United.
Meski pertandingan tersebut akan di gelar di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, namun tidak mudah bagi Arema FC untuk bisa mendulang poin sempurna dari Bali United.
Sekarang kami selalu berdiskusi dan menjelaskan program selanjutnya kepada manajemen, sehingga di internal tahu seperti apa rencana tim pelatih,” ujar Kuncoro.
Posisi Ze Gomes Masih Aman
Meski gagal meraih kemenangan satu pun dari tiga pertandingan terakhir, manajemen Arema FC masih belum memiliki rencana untuk mendepak Ze Gomes.
Sejak awal, manajemen Arema FC menegaskan jika sang pelatih membutuhkan adaptasi, sehingga tradisi mendepak pelatih jika kalah tiga kali beruntun tidak berlaku untuk Ze Gomes.
“Kami sudah sampaikan sejak awal, pelatih baru membutuhkan waktu. Dia tidak ikut mempersiapkan tim sejak awal musim,” jelas Yusrinal Fitriandi.