Berita Liga 1OlahragaPrediksi dan Analisis

Jelang Hadapi PSBS Biak, Psikologis PSIS Semarang Kurang Ideal

×

Jelang Hadapi PSBS Biak, Psikologis PSIS Semarang Kurang Ideal

Share this article
Jelang Hadapi PSBS Biak, Psikologis PSIS Semarang Kurang Ideal
Jelang Hadapi PSBS Biak, Psikologis PSIS Semarang Kurang Ideal

PSBS Biak akan kembali bermain pada pekan ke-20 BRI Liga 1 musim 2024/2025 saat berhadapan dengan PSIS Semarang.

PSBS Biak dan PSIS Semarang akan bertemu di pekan ke-20 BRI Liga 1 musim ini dan akan di gelar secara langsung di Stadion Lukas Enembe, Jayapura.

Pertandingan PSBS Biak melawan PSIS Semarang ini akan dijadwalkan kick off pada hari Minggu, 26 Januari 2025, pukul 15.30 WIB, dan akan disiarkan secara langsung di Indosiar dan live streaming di Vidio.

Pelatih PSIS Semarang, Gilbert Agius mengakui jika kondisi anak asuhnya saat ini kurang ideal jelang kontra PSBS Biak di pekan ke-19 sore nanti.

Pasalnya PSIS Semarang harus kehilangan sejumlah pemain andalan mereka untuk menghadapi PSBS Biak.

Gilbert Agius menjelaskan jika mereka harus kehilangan dua pemainnya karena mengalami cedera yakni, Faqih Maulana dan Gali Freitas.

Selain itu, ada pula Evandro Brandao yang harus absen karena sanksi larangan bermain akibat kartu merah.

“Persiapan kami menghadapi laga ini sedikit rumit. Kami memiliki dua pemain yang mengalami cedera, yakni Gali dan Faqih. Evandro juga mendapatkan kartu merah. Jadi, ada tiga pemain penting kami yang harus absen,” kata Gilbert, Sabtu (25/1/2025).

Tantangan lainnya yang harus dihadapi PSIS Semarang jelang partai ini adalah kondisi para pemain yang cukup kelelahan karena perjalanan yang jauh.

Tak hanya itu, lima laga tanpa kemenangan juga berdampak pada aspek psikologis para pemain.

“Perjalanan kami dari Semarang menuju Jayapura, sangat jauh. Karena perjalanan jauh ini, kami kemarin harus fokus dengan pemulihan kondisi kebugaran para pemain,” ujar juru taktik asal Malta tersebut.

“Kami juga sudah melewati lima pertandingan dengan hasil yang tidak bagus. Jadi, secara psikologis, kami datang ke sini dengan kondisi yang kurang baik. Oleh karena itu, ini akan menjadi laga yang sulit,” ia menambahkan.

“Bagi saya, PSBS adalah tim yang kuat. Setelah promosi dari Liga 2, mereka sempat melewati tiga laga awal dengan kekalahan. Namun akhirnya bisa bangkit dan tampil positif. Mereka tim yang kuat, dengan fisik yang tangguh,” ujarnya.

“Ada banyak pemain yang berpengalaman. Dengan pelatih lokal, mereka memahami kompetisi ini dengan baik. Dengan perjalanan jauh ini, sangat sulit menghadapi tim seperti PSBS. Memang akan sulit, tapi kami akan berusaha mendapatkan poin.”

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *