Pemain belakang andalan Persija Jakarta yakni, Hansamu Yama kini telah kembali ke skuad utama Macan Kemayoran.
Dirinya sudah berhasil kembali ke skuad utama Persija Jakarta usai menjalani pemulihan cedera lutut selama sembilan bulan.
Setelah kembali sekian lamanya, Hansamu Yama kembali dipercaya oleh Carlos Pena untuk tampil penuh saat berhadapan dengan PSS Sleman di Jakarta Internasional Stadion, pada Sabtu (21/12/24) lalu.
Saat Hansamu Yama dimainkan 90 menit saat Persija Jakarta menghadapi PSS Sleman, mereka memang tengah ditinggal dua bek tangguhnya.
Muhammad Ferarri yang absen karena membela Timnas Indonesia di Piala AFF 2024 dan Ondrej Kudela yang harus menjalani hukuman larangan bermain karena diganjar kartu merah saat melawan Borneo FC.
Dengan kembalinya Hansamu Yama ke dalam tim utama, membuat persaingan lini belakang Persija Jakarta semakin ketat.
Terlebih lagi pelatih Carlos Pena kerap menggunakan skema tiga bek, dimana Rizky Ridho dan Ondrej Kudela selalu menjadi pilihan utama.
Akan tetapi menurut Hansamu Yama, persaingan di tim adalah hal yang wajar dan sangat penting bagi semua pemain untuk bisa tampil yang terbaik di setiap pertandingannya.
“Menurut saya itu (persaingan-red) bagus buat saya secara pribadi karena saya bisa kompetitif di tim,” kata Hansamu usai laga kontra PSS Sleman, Sabtu lalu.
“Saya juga bisa belajar dari mereka berdua (Rizky Ridho dan Muhammad Ferrari) kapten Timnas. Memang, penampilan itu penting, tapi bagi saya itu lebih penting kepentingan tim,” sambungnya.
Menyambut Baik Kembalinya Hansamu Yama
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena menyambut baik kembalinya salah satu bek andalan Persija Jakarta, Hansamu Yama.
Pelatih asal Spanyol tersebut membeberkan saat pemulihan Hansamu Yama yang terlihat mempunyai tekad yang kuat untuk bisa segera bangkit dan kembali tampil di BRI Liga 1.
Bahkan Hansamu Yama tak sungkan menjalani latihan bersama Tim EPA Persija Jakarta U-20.
“Saya sangat-sangat senang untuknya, bukan sebagai pesepakbola, namun personal. Anda tahu, bagian terburuk dari seorang pesepakbola adalah cedera,”
“Dia telah melewati cedera yang sangat buruk. Saya telah bersamanya selama enam bulan, melihat bagaimana dia mempersiapkan diri, motivasinya,” ujar Carlos Pena
“Dia bahkan bermain untuk tim kedua untuk bisa mendapatkan menit bermain. Itu menunjukkan betapa besar kualitasnya, rendah hati, dan ambisi untuk tetap bermain. Jadi, saya sangat, sangat senang untuknya,” pungkasnya