LigaNusantara.com – Dimulai dari ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menjaga peluang untuk menjalani debut di pentas olahraga dunia pada Olimpiade Paris 2024.
Fikri/Bagas mengatasi perlawanan wakil China, Huang Di/Liu Yi, dalam babak pertama Swiss Open 2024 yang dihelat pada Rabu (20/3/2024) di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.
Kemenangan dua gim langsung dengan skor 21-16, 21-18 diraih Fikri/Bagas untuk menjaga kans meraih hasil maksimal.
“Alhamdulillah diberikan kemudahan dan kelancaran,” kata Fikri dalam keterangan resmi setelah pertandingan melalui PBSI.
“Pertandingannya berjalan cukup ketat dan mereka pun bermain cukup baik tapi alhamdulillah kami bisa mengatasinya.”
Kemenangan ini menjaga peluang Fikri/Bagas untuk memperbaiki peringkat mereka.
Saat ini Fikri/Bagas masih terpaut 3.329 poin dari peringkat delapan yang dihuni Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dari China dalam ranking Race to Paris.
Fikri/Bagas harus menembus peringkat delapan besar yang merupakan syarat agar ada dua wakil dari negara yang sama di nomor ganda pada event bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Juara All England satu kali tersebut tertinggal dari Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto dalam persaingan antara rekan senegara sehingga harus bekerja lebih keras.
Babak final menjadi target Fikri/Bagas agar bisa menambah koleksi poin.
Sebab, poin terendah mereka dalam akumulasi berasal dari hasil mencapai semifinal Thailand Masters 2024 yang levelnya sama dengan Swiss Open 2024.
Fikri/Bagas sendiri punya peluang besar karena menjadi unggulan pertama di turnamen level World Tour Super 300 ini.
“Peluang ke Olimpiade masih terbuka, kami berdua hanya bisa berusaha semaksimal mungkin agar bisa lolos ke sana,” ucap Fikri menambahkan.
“Kans untuk masuk final di sini setiap pasangan pasti selalu ada, sebagai unggulan pertama kami harus bisa memanfaatkan kesempatan ini.”
Sayangnya, hasil positif tidak dapat diraih oleh Rinov/Pitha yang merupakan harapan terdepan Indonesia untuk sekadar terlibat di nomor ganda campuran pada Olimpiade Paris 2024.
Setelah kembali ke zona aman setelah mencapai final Orleans Masters 2024 pada pekan lalu, Rinov/Pitha kembali tersandung dengan hasil early exit alias kekalahan dini.
Rinov/Pitha harus menyerah di tangan unggulan Taiwan, Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin, dengan skor rubber game 21-19, 15-21, 15-21.
Untungnya, rival terdekat Rinov/Pitha yaitu Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica (Singapura) juga tersungkur pada babak pertama.
Rinov/Pitha dan Hee/Tan memperebutkan posisi terakhir di luar masing-masing satu slot khusus bagi wakil dari benua Oseania, Afrika, Amerika.
Sebagaimana Rinov/Pitha, Hee/Tan juga gagal melewati adangan pasangan unggulan yaitu Chen Tang Jie/Toh Ee Wei dari Malaysia.
Chen/Toh yang merupakan anak asuh mantan pelatih pelatnas, Nova Widianto, ‘membantu’ RiPith dengan mengalahkan Hee/Tan. Skor akhirnya adalah 21-12, 19-21, 21-15.
Posisi Rinov/Pitha untuk sementara aman dari Hee/Tan karena poin ranking kedua pasangan tetap. Namun, mereka bukan satu-satunya wakil Indonesia yang diuntungkan.
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati pun sama karena mendapat jalan untuk melakukan kudeta karenanya.
Setelah mendapat dorongan berkat hasil perempat final di All England Open 2024, Dejan/Gloria akan menggusur Rinov/Pitha jika mampu mencapai final Swiss Open 2024.
Pasangan profesional besutan PB Djarum sudah melalui adangan pertama setelah mengalahkan Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) dengan skor 21-12, 21-10.
Sementara itu Rehan/Lisa memeriahkan perburuan berkat kemenangan 21-4 , 21-9 atas Malik Bourakkadi/Leona Michalski (Jerman).
Rehan/Lisa sendiri syaratnya lebih berat. Peringkatnya lebih bawah dibanding dua rekan senegara, mereka wajib menjadi juara di Swiss Open 2024 untuk ke zona aman pekan depan.
Jalan Rehan/Lisa menuju final juga lebih sulit karena berpotensi untuk melawan unggulan teratas yaitu Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) di babak empat besar.
Periode kualifikasi Olimpiade Paris 2024 berlangsung hingga 28 Maret 2024. Untuk sementara baru ada lima wakil Indonesia yang menempati zona kelolosan.
Setelah Swiss Open 2024, para wakil Indonesia masih akan berburu poin di Spain Masters 2024 dan Kejuaraan Asia 2024.
Rinov/Pitha dan Rehan Lisa akan tampil di kedua turnamen itu sementara Bagas/Fikri hanya direncanakan tampil di Kejuaraan Asia.
Adapun Dejan/Gloria baru dipastikan mengikuti Spain Masters 2024 sembari menunggu kelolosan ke Kejuaraan Asia karena menjadi cadangan kesatu dalam daftar peserta.
DAFTAR WAKIL INDONESIA DI ZONA KELOLOSAN KUALIFIKASI OLIMPIADE PARIS 2024
Dimulai dari ganda putra Muhammad Shohibul Fikri/Bagas Maulana menjaga peluang untuk menjalani debut di pentas olahraga dunia pada Olimpiade Paris 2024.
Fikri/Bagas mengatasi perlawanan wakil China, Huang Di/Liu Yi, dalam babak pertama Swiss Open 2024 yang dihelat pada Rabu (20/3/2024) di St. Jakobshalle, Basel, Swiss.
Kemenangan dua gim langsung dengan skor 21-16, 21-18 diraih Fikri/Bagas untuk menjaga kans meraih hasil maksimal.
“Alhamdulillah diberikan kemudahan dan kelancaran,” kata Fikri dalam keterangan resmi setelah pertandingan melalui PBSI.
“Pertandingannya berjalan cukup ketat dan mereka pun bermain cukup baik tapi alhamdulillah kami bisa mengatasinya.”
Kemenangan ini menjaga peluang Fikri/Bagas untuk memperbaiki peringkat mereka.
Saat ini Fikri/Bagas masih terpaut 3.329 poin dari peringkat delapan yang dihuni Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi dari China dalam ranking Race to Paris.
Fikri/Bagas harus menembus peringkat delapan besar yang merupakan syarat agar ada dua wakil dari negara yang sama di nomor ganda pada event bulu tangkis Olimpiade Paris 2024.
Saat ini Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto memimpin persaingan dalam negeri dengan bertengger di peringkat ke-7.
Babak final menjadi target Fikri/Bagas agar bisa menambah koleksi poin.
Sebab, poin terendah mereka dalam akumulasi berasal dari hasil mencapai semifinal Thailand Masters 2024 yang levelnya sama dengan Swiss Open 2024.
Fikri/Bagas sendiri punya peluang besar karena menjadi unggulan pertama di turnamen level World Tour Super 300 ini.
“Peluang ke Olimpiade masih terbuka, kami berdua hanya bisa berusaha semaksimal mungkin agar bisa lolos ke sana,” ucap Fikri menambahkan.
“Kans untuk masuk final di sini setiap pasangan pasti selalu ada, sebagai unggulan pertama kami harus bisa memanfaatkan kesempatan ini.”
Sayangnya, hasil positif tidak dapat diraih oleh Rinov/Pitha yang merupakan harapan terdepan Indonesia untuk terlibat di nomor ganda campuran pada Olimpiade Paris 2024.
Setelah mampu mencapai final Orleans Masters 2024 pada pekan lalu, Rinov/Pitha malah kembali tersandung dengan hasil kalah dini.
Rinov/Pitha harus menyerah di tangan wakil Taiwan, Ye Hong Wei/Lee Chia Hsin, dengan skor rubber game 21-19, 15-21, 15-21.
Untungnya, rival terdekat Rinov/Pitha yaitu Hee Yong Kai Terry/Tan Wei Han Jessica (Singapura) juga tersungkur pada babak pertama.
Sebagaimana Rinov/Pitha, Hee/Tan juga gagal melewati adangan pasangan unggulan yaitu Chen Tang Jie/Toh Ee Wei dari Malaysia.
Chen/Toh yang merupakan anak asuh mantan pelatih pelatnas, Nova Widianto, ‘membantu’ RiPith dengan mengalahkan Hee/Tan. Skor akhirnya adalah 21-12, 19-21, 21-15.
Alhasil posisi Rinov/Pitha masih aman dari kejaran Hee/Tan karena poin ranking keduanya tidak bertambah. Namun, mereka bukan satu-satunya wakil Indonesia yang diuntungkan.
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja dan Rehan Naufal Kusharjanto/Lisa Ayu Kusumawati mendapat jalan lebar untuk melakukan kudeta karenanya.
Setelah mendapat dorongan berkat hasil perempat final di All England Open 2024, Dejan/Gloria akan menggusur Rinov/Pitha jika mampu mencapai final Swiss Open 2024.
Pasangan profesional besutan PB Djarum sudah melalui adangan pertama setelah mengalahkan Marcus Ellis/Lauren Smith (Inggris) dengan skor 21-12, 21-10.
Sementara itu Rehan/Lisa menyusul dalam perburuan berkat kemenangan 21-4 , 21-9 atas Malik Bourakkadi/Leona Michalski (Jerman).
Rehan/Lisa sendiri syaratnya lebih berat. Peringkatnya lebih bawah dibanding dua rekan senegara, mereka wajib menjadi juara di Swiss Open 2024 untuk ke zona aman pekan depan.
Jalan Rehan/Lisa menuju final juga lebih sulit karena berpotensi untuk melawan unggulan teratas yaitu Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (Thailand) di babak empat besar.
Periode kualifikasi Olimpiade Paris 2024 berlangsung hingga 28 Maret 2024. Untuk sementara baru ada lima wakil Indonesia yang menempati zona kelolosan.
Setelah Swiss Open 2024, para wakil Indonesia masih akan berburu poin di Spain Masters 2024 dan Kejuaraan Asia 2024.
Rinov/Pitha dan Rehan Lisa akan tampil di kedua turnamen itu sementara Bagas/Fikri hanya direncanakan tampil di Kejuaraan Asia.
Adapun Dejan/Gloria baru dipastikan mengikuti Spain Masters 2024 sembari menunggu kelolosan ke Kejuaraan Asia karena menjadi cadangan kesatu dalam daftar peserta.
DAFTAR WAKIL INDONESIA DI ZONA KELOLOSAN KUALIFIKASI OLIMPIADE PARIS 2024