Salah satu winger PSIM Jogja yakni, Roken Tampubolon, berhasil menjadi satu pemain yang mendapat banyak sorotan di musim ini.
Roken Tampubolon merupakan salah satu supersub andalan PSIM Jogja di beberapa laga terakhir di Liga 2 Pegadaian 2024/2025.
Maka dari itu, Roken Tampubolon tak keberatan jika dirinya masih ingin dipertahankan PSIM Jogja untuk berlaga di Liga 1 musim depan.
Mantan pemain Semen Padang ini berhasil menunjukan penampilan impresif terutama dalam dua laga terakhir PSIM Jogja di Liga 2 Pegadaian 2024/2025 lalu.
Roken Tampubolon mampu menjadi penentu PSIM Jogja untuk bisa promosi ke Liga 1 musim depan saat menjadi pahlawan kemenangan melawan PSPS Pekanbaru dengan skor 2-1.
Dirinya berhasil mencetak gol dramatis di penghujung laga pada menit ke-87.
Tak hanya itu, pada partai final Liga 2 musim ini melawan Bhayangkara FC, Roken Tampubolon yang masuk pada babak kedua berhasil kembali menjadi pahlawan kemenangan PSIM Jogja usai mencetak gol pada menit ’97 extra time.
Hal ini tentunya tak berlebihan jika Roken Tampubolon adalah salah satu pemain kunci kesuksesan PSIM Jogja di Liga 2 Pegadaian 2024/2025.
Berkat penampilan apiknya musim ini, Roken Tampubolon mengaku sudah melakukan pembicaraan dengan manajemen terkait nasibnya yang akan membela PSIM Jogja musim depan atau tidak.
“Memang sudah ada omongan dari manajer, cuma saya belum negosiasi saja. PSIM masih ingin mempertahankan saya,” ujar Roken, dikutip liganusantara.com dari detikjogja.com, pada Jumat (4/4/2025).
Pemain bernama lengkap Daniel Roken Tampubolon itu berharap bisa kembali memperkuat PSIM Jogja musim depan.
“Tapi saya akan lebih lihat gimana agen saya aja. Tapi kalau dari hati masih ingin bela PSIM lagi,” ungkapnya.
Eks winger Semen Padang itu juga menjelaskan alasannya ingin bertahan di PSIM Jogja.
Dirinya menilai jika PSIM Jogja merupakan tim yang solid dan memiliki basis penggemar yang cukup luar biasa.
“Pokoknya siapa yang tidak mau main di tim sebesar ini, PSIM itu ngangenin. Kami di PSIM melihat suporter yang selalu tulus mendukung kami. Jadi kami main di lapangan akan kasih 100 persen yang kami miliki,” kata pemain berusia 25 tahun itu.
“Semoga PSIM bisa berbuat banyak di Liga 1 nanti. Jangan sampai menjadi tim yoyo (mampir lewat) aja di Liga 1,” pungkasnya.
