Persija Jakarta gagal meraih kemenangan saat melawan Persebaya Surabaya di pekan ke-28 BRI Liga 1 2024/2025.
Pertandingan antara Persebaya Surabaya dan Persija Jakarta berlangsung di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), pada Sabtu (12/04/25) malam WIB, harus berakhir dengan skor imbang 1-1.
Persija Jakarta terlebih dahulu membuka keunggulan pada laga ini lewat gol dari Rayhan Hannan pada menit ke-62.
Namun Persebaya Surabaya berhasil membalas pada babak kedua lewat gol dari Flavio Silva di menit ke-65.
Seusai pertandingan, pemain Persija Jakarta, Witan Sulaeman mulai mempertanyakan kualitas wasit BRI Liga 1.
Hal ini dikarenakan dirinya terkena tackle horor oleh bek Persebaya Surabaya, Slavko Damjanovic.
Pada pertandingan tersebut, Witan Sulaeman mendapatkan tackle keras yang membuat kakinya terpental keras.
Meski sudah mendapatkan perawatan dan mencoba melanjutkan permainan, namun akhirnya Witan pun harus menyerah dan ditarik keluar pada menit ke-22 dan harus digantikan Rayhan Hannan.
Setelah pertandingan selesai, pemain Timnas Indonesia ini pun tak lupa menyoroti kualitas wasit pada laga melawan Persebaya Surabaya.
Witan pun turut menggunggah insiden tekel horor tersebut melalui akun Instagram pribadinya.
Di dalam unggahan story nya tersebut, ia menanyakan kualitas wasit BRI Liga 1 musim ini, meski sepakbola Indonesia saat ini sudah menggunakan teknologi yang namanya VAR.
“Begini kartu kuning? Tidak ada VAR?” kritik Witan mengenai keputusan wasit laga Persija vs Persebaya di Instagram.
Pelatih Persija Jakarta, Carlos Pena, pun turut memberikan kabar mengeni kondisi terbaru Witan Sulaeman.
Menurutnya, Witan Sulaeman sangat kecil peluangnya untuk bermain bersama Persija Jakarta di enam pertandingan sisa BRI Liga 1 2024/2025.
“Sedangkan Witan Sulaeman mendapatkan tekel berbahaya,” kata Carlos Pena dikutip liganusantara.com dari BolaSport.com.
“Saya pikir angkelnya terkilir, mungkin mempengaruhi tulangnya, namun kami akan lihat nanti.”
“Kami harus melakukan dua pergantian di awal babak pertama yang seharusnya tidak seperti itu,” tambahnya.
