Pelatih Persib Bandung, Bojan Hodak, soroti penambahan kuota pemain asing di Super League 2025-2026.
Sebagai informasi, Direktur Utama I League, Ferry Paulus, baru saja mengumumkan penambahan kuota pemain asing untuk Super League 2025/2026.
Sebelumnya kuota pemain di BRI Liga 1 hanya 8 pemain, namun kini para klub Super League bisa merekrut 11 pemain asing.
Namun, dari 11 pemain asing yang dimiliki para klub Super League, hanya sembilan pemain asing yang boleh masuk ke dalam DSP.
Kemudian hanya 7 yang bisa turun ke atas lapangan sementara 2 pemain harus berada di bangku cadangan.
“Saya sudah katakan sebelumnya, pemain asing akan membuat kualitas liga lebih baik,” ujar Bojan di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Rabu 30 Juli 2025.
Menurut pelatih berkebangsaan Kroasia itu penambahan kuota pemain asing ini akan meningkatkan kualitas liga di Indonesia.
“Ya, kesempatan (bermain) kecil untuk para pemain lokal. Tapi para pemain lokal akan menunjukkan kualitas bagus di liga,” tutur Bojan Hodak.
“Jadi, kalau kita bicara tentang top level liga, liga kita harus kuat. Karena para tim Indonesia tidak bisa membuat yang terbaik di kompetisi Asia,” bebernya.
Terbukti, Persib Bandung tidak bisa berbuat banyak di kompetisi Asia bertajuk AFC Champions League 2 musim 2024-2025.
Tim kebanggaan masyarakat Kota Bandung itu hanya bisa meraih satu kemenangan, dua imbang, dan tiga kali kalah hingga akhirnya tersingkir di fase grup.
“Dan itu para pemain lokal lebih baik untuk timnas ketika lebih sulit untuk bermain di liga,” tambah Bojan.
“Jika mereka ingin melakukan pengembangan Liga, ini bisa menjadi Liga 2, Liga 3. Di sinilah Anda dapat menempatkan tiga pemain muda untuk bermain. hal-hal seperti itu jadi bagi saya ini akan membawa kualitas,” pungkasnya
