Tim kepelatihan baru Persija Jakarta yang dipimpin Mauricio Souza, baru saja tiba di Jakarta, pada Sabtu (21/06/25).
Seusai nya tiba di Jakarta, mereka langsung berjanji untuk menghantarkan tim berjuluk Macan Kemayoran meraih gelar juara.
Seperti diketahui sebelumnya, Mauricio Souza baru saja ditunjuk sebagai pelatih baru Persija Jakarta, sebagaimana diumumkan oleh manajemen tim pada akhir Mei lalu.
Ia ditunjuk manajemen Persija Jakarta untuk menggantikan Carlos Pena yang telah diberhentikan pada akhir musim lalu.
Pelatih asal Brasil itu ditunjuk sebagai pelatih baru Persija Jakarta karena memiliki banyak pengalaman di kompetisi Liga 1 Indonesia, saat menangani Madura United di musim 2023/2024.
Pelatih berkebangsaan Brasil itu sukses menghantarkan Madura United yang berisikan pemain seadanya ke babak Championship Series.
Oleh karena itu, harapan tinggi manajemen pun langsung dibebankan kepada Mauricio Souza untuk bisa membawa Persija Jakarta ke level tertinggi dibandingkan sebelumnya.
Setibanya di Jakarta, Mauricio Souza terlebih dahulu mengucapkan terima kasih dan ucapan senangnya bisa bergabung ke dalam tim kepelatihan Persija Jakarta.
“Saya sangat senang tiba di sini, Jakarta. Sekarang saatnya memulai persiapan untuk musim depan. Saya sangat bangga bisa melatih di tim besar seperti Persija,” kata Mauricio, dikutip dari laman Persija.
“Untuk Jakmania, dukung selalu Persija di setiap pertandingan dan kita berjuang bersama untuk meraih trofi,” ujarnya menambahkan.
Mauricio Souza tiba di Jakarta bersama lima staff pelatih pilihannya.
Kelima staff baru Persija Jakarta ini diantara lain ialah, Italo Bartole Resende sebagai asisten pelatih yang bertugas untuk membantu Mauricio Souza meracik taktik dan strategi.
Lalu Vitor Branco Da Cruz yang bertugas sebagai pelatih fisik Persija Jakarta yang akan memimpin para pemainnya berada di level kebugaran yang maksimal.
Kemudian ada Gerson Rodrigues Rios yang bakal melatih dan memperkuat mentalitas semua kiper Persija Jakarta.
Lalu disusul oleh Caio Vito Jordao De Araujo yang bertugas sebagai analisis yang memiliki tugas untuk menganalisis semua permainan musuh dan terakhir adalah Claudio Luzardi yang bertugas sebagai penerjemah tim kepelatihan dan juga menjelaskan semua visi bermain dan daya juang pemain Persija Jakarta.
