Perjuangan Madura United di ajang AFC Challenge League 2024/2025 mendapatkan dukungan penuh dari berbagai suporter di Taiwan, mulai dari Bobotoh, Jakmania, Bonek, hingga Aremania.
Aksi ini mendapat hasil yang baik usai Madura United sukses menuai hasil positif pada leg pertama babak perempat final Piala AFC Challenge League 2024/2025.
Tim berjuluk Laskar Sape Kerap berhasil menahan imbang tanpa gol tim ruang rumah yakni, Taiwan Steel.
Duel tersebut sendiri berlangsung di Stadion Kaohsiun Nanzih, Taiwan, pada Rabu (06/03/25) lalu.
Madura United yang berstatus sebagai tim debutan di pentas Asia ini berhasil tampil tanpa merasakan demam panggung, mereka malah lebih sering memberikan ancaman ke gawang tuan rumah.
Penampilan luar biasa yang diperlihatkan Madura United itu tak datang begitu saja.
Karena ratusan tenaga kerja Indonesia datang langsung untuk memberikan dukungan atas perjuangan mereka.
Dirut PT. Polana Bola Madura Bersatu (PBMB), Annisa Zhafarina Qosasi, mengaku takjub dengan dukungan yang dilakukan para TKI tersebut.
Terlebih lagi, banyak diantara mereka merupakan penggemar klub lain di Indonesia.
Terlihat supporter dari Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Arema FC, Persija Jakarta, PSCS Cilacap, hingga Persijap Jepara datang langsung untuk memberi dukungan kepada Madura United.
“Luar biasa. Saya bangga, senang dan juga terharu. Dukungan penuh dari masyarakat Indonesia, mendukung hampir separuh tribun VIP Stadion Kaohsiung,” ucapnya
Meskipun memiliki latar belakang yang berbeda, militansi para supporter Indonesia memang sudah tidak perlu diragukan lagi.
Dengan atribut klub asalnya, mereka kompak melakukan yel-yel dukungan untuk para pemain Madura United.
Puncaknya terjadi setelah pertandingan berakhir, para pemain dan official sama-sama menyanyikan lagu Indonesia Pusaka yang menggema di tribun stadion.
“Terima kasih untuk seluruh suporter Indonesia yang telah hadir. Mereka semua suporter militan. Tanpa memandang asal, mereka membawa satu nama yang sama, INDONESIA,” pungkas Annisa