LigaNusantara.com – Skuad Garuda akan menghadapi Vietnam di My Dinh National Stadium, Hanoi, pada Selasa (26/3/2024).
Laga ini adalah pertemuan kedua bagi Indonesia dan Vietnam di Grup F Putaran Kedua Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Pada pertemuan pertama, 21 Maret lalu, Egy Maulana Vikri dkk. sukses mengalahkan Vietnam 1-0 di Jakarta.
Timnas Indonesia tentunya diharapkan bisa melanjutkan tren positif menghadapi rival berjulukan Golden Star Warriors itu.
Kalau dulu Vietnam menjadi lawan yang sangat sulit dikalahkan, sekarang Indonesia sedang dalam posisi menangan atas seteru di ASEAN tersebut.
Sudah dalam 2 pertemuan beruntun Skuad Garuda selalu menang atas Vietnam.
Sebelum 21 Maret lalu, Tim Merah Putih juga mengalahkan Vietnam 1-0 di fase grup Piala Asia 2023.
Kemenangan tersebut berkontribusi membuat Shin Tae-yong Boys mengukir rekor.
Untuk pertama kalinya sepanjang sejarah, Indonesia berhasil lolos dari fase grup putaran final Piala Asia.
Sekarang apabila kembali berhasil meraih kemenangan atas Vietnam pada malam nanti, tim asuhan Shin akan mengukir rekor lagi.
Jika mampu menaklukkan Vietnam, Skuad Garuda akan memetik kemenangan ke-4 di Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebelum ini, Indonesia mengalahkan Brunei Darussalam dua kali dengan skor identik, yakni 6-0, di putaran pertama kualifikasi.
Dilanjutkan hasil 1-0 atas Vietnam pada Kamis lalu, Tim Merah Putih sudah menorehkan 3 kemenangan.
Apabila mampu memetik kemenangan ke-4, anak-anak asuhan Shin Tae-yong akan menyamai rekor terbaik Indonesia sepanjang sejarah partisipasi di Kualifikasi Piala Dunia.
Sebelum ini, pencapaian terbaik Indonesia adalah menang 4 kali dalam sebuah edisi Kualifikasi Piala Dunia.
Momen itu dicapai pada Kualifikasi Piala Dunia 1986 dan 2002.
Menjelang Piala Dunia 1986, Indonesia berhasil memuncaki Grup 3B di Zona Asia Timur Babak Pertama Kualifikasi.
Berada satu grup dengan India, Thailand, dan Bangladesh, Indonesia menang 4 kali, imbang 1 kali, dan kalah 1 kali.
Skuad yang kala itu diperkuat antara lain oleh Dede Sulaiman dan Bambang Nurdiansyah dua kali mengalahkan Thailand dengan skor identik 1-0 serta menaklukkan Bangladesh 2-0 dan India 2-1.
Dalam dua laga terakhir grup, Skuad Garuda kalah 1-2 dari Bangladesh dan imbang 1-1 melawan India.
Lolos ke babak kedua, sayangnya Indonesia tak bisa menambah jumlah kemenangan.
Dalam dua pertemuan melawan Korea Selatan, Indonesia kalah 0-2 dan 1-4.
Dalam Kualifikasi Piala Dunia 2002, Timnas Indonesia masuk Grup 9 di babak pertama.
Skuad Garuda bergabung dengan China, Maladewa, dan Kamboja.
Empat kemenangan diraih Indonesia atas Maladewa (5-0, 2-0) dan Kamboja (6-0, 2-0).
Namun, Timnas Indonesia yang kala itu diperkuat antara lain oleh Bambang Pamungkas dan Uston Nawawi tak berdaya dalam dua pertemuan melawan China.
Kalah 1-5 dan 0-2, Indonesia harus puas finis sebagai runner-up Grup 9 sehingga tidak lolos ke babak berikutnya.
Alhasil, jumlah kemenangan Indonesia di Kualifikasi Piala Dunia 2002 terhenti di angka 4.