Bek veteran andalan PSS Sleman, Fachruddin Aryanto dipastikan akan absen membela PSS Sleman hingga akhir musim 2024/2025.
Dia harus mengakhiri musim lebih cepat karena menderita cedera lutut.
Hal ini dikonfirmasi langsung oleh Dokter tim PSS Sleman yakni, dr. Lutfi Afifudin.
Dokter tim PSS Sleman, dr. Lutfi Afifudin, mengatakan, jika sang pemain kemungkinan terkena cedera ACL (Anterior Cruciate Ligament) dan juga MCL (Medial Collateral Ligament).
Dr. Lutfi mengatakan, jika cedera yang didapat oleh Fachruddin ini terjadi saat sang pemain tengah membela PSS Sleman saat menghadapi Barito Putera pada pekan ke-27, Senin (03/03/25) silam.
“Fachruddin mengalami cedera lutut kanan. Cedera ini ia dapat setelah pertandingan kemarin menghadapi PS Barito Putera. Dia juga langsung ditarik keluar setelah mengalami cedera tersebut,” ungkap Lutfi saat ditemui di Lapangan Pakembinangun, Sleman, Selasa (18/3/2024).
“Saat ini kami sudah melakukan MRI (Magnetic Resonance Imaging). Kemungkinan besar Fachruddin mengalami cedera ACL dan juga MCL,” sambungnya.
Dr. Lutfi melanjutkan, tindakan selanjutnya adalah Fachruddin akan segera naik ke meja operasi.
Rencananya nanti, pemain 36 tahun ini akan segera dilakukan operasi pada Minggu depan.
“Saat ini dia sedang dalam penanganan tim fisioterapi untuk mengurangi nyeri, membebaskan ruang gerak lutut, dan mengurangi bengkak sebelum dilakukan tindakan operasi. Kami merencanakan untuk melakukan operasi pada lutut kanannya pada minggu depan,” tutur Lutfi.
“Bisa dipastikan untuk pemulihannya akan memakan waktu berbulan-bulan dan kemungkinan hingga akhir musim. Semoga semua berjalan dengan lancar dan Fachruddin bisa kembali memperkuat PSS,” tegasnya.
Manajer PSS Sleman, Leonard Tupamahu, juga mengatakan jika Fachruddin Aryanto akan mengakhiri musim lebih cepat karena mengalami cedera.
“Fachruddin dipastikan mengakhiri musim lebih cepat karena dia harus operasi besok tanggal 24 (Maret). Fachruddin absen sampai akhir musim itu pukulan telak. Tapi kan pasti itu terjadi di semua tim sepakbola kan sekarang tinggal pemain-pemain yang ada,” ucap Leo.
“Pemain muda ambil kesempatan itu untuk nunjukin bahwa dia pemain yang bisa diandalkan terutama di situasi seperti ini,” tutup Leo.
