Winger Persib Bandung, Ciro Alves, mendapatkan kartu merah ketika berhadapan dengan Malut United pada laga pekan ke-31 BRI Liga 1 2024/2025.
Bermain di Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Jumat (3/5/2025) malam WIB, Ciro Alves diusir keluar wasit Agung Setiawan pada menit ke-72.
Ciro Alves dianggap menyikut gelandang Malut United, Wbeymar Angulo, ketika berduel di kotak penalti tuan rumah.
Wasit yang memimpin yakni, Agung Setiawan sempat mengecek VAR lebih dulu sebelum memberi kartu merah ke pemain berusia 36 tahun itu.
Mantan penyerang Persikabo 1973 itu merasa kecewa dengan keputusan Agung Setiawan. Sebab, Ciro Alves mengklaim tidak pantas diganjar kartu merah.
“Saya ingin menyampaikan bahwa selama saya berada di Indonesia, saya selalu menghormati setiap lawan yang saya hadapi. Bukan karakter saya untuk menerima kartu merah,” ujar Ciro Alves melalui akun Instagramnya, @cirooficial, Sabtu (3/5/2025).
“Ini adalah pertama kalinya saya menerima hukuman seperti ini secara tidak adil. Saya merasa sangat sedih dan kecewa. Selama ini, saya tidak pernah mengalami cedera, dan saya selalu berusaha semaksimal mungkin untuk tetap bisa bermain di lapangan.”
“Musim ini merupakan musim yang berat, dengan banyak pemain mengalami cedera, namun saya selalu berusaha hadir dan siap membantu tim, bahkan dalam kondisi menahan rasa sakit. Tidak dapat bermain di pertandingan ini sangat melukai hati saya, karena saya merasa tidak layak menerima kartu merah tersebut.”
“Bahkan para pemain Malut United menyatakan bahwa saya tidak pantas mendapatkan hukuman itu. Saya benar-benar tidak pantas mendapatkannya,” jelas Ciro Alves.
“Bahkan para pemain Malut United menyatakan bahwa saya tidak pantas mendapatkan hukuman itu. Saya benar-benar tidak pantas mendapatkannya,” jelas Ciro Alves.
“Saat wasit memutuskan untuk memeriksa VAR, semua orang mengira hal itu berkaitan dengan kemungkinan pelanggaran terhadap Beckham,” imbuh Ciro Alves.
“Namun ketika ia kembali dengan kartu merah, saya benar-benar terkejut dan tidak memahami keputusan tersebut. Ini adalah salah satu pengalaman paling menyakitkan yang pernah saya alami, karena adanya ketidakadilan,” ungkapnya.
“Saya mohon dengan sangat kepada wasit, itu bukanlah niat saya. Semua orang bisa melihat kejadian tersebut dengan jelas,” tutur Ciro Alves.
“Kini saya tidak dapat bermain dalam pertandingan yang sangat berarti bagi saya. Rasa ketidakadilan dan ketidakmampuan untuk mengubah keadaan ini sungguh menyakitkan.”
“Oleh karena itu, saya memohon dengan tulus kepada pihak federasi untuk melakukan investigasi terhadap kejadian ini. Saya akan selalu mendukung nilai-nilai fair play,” imbuhnya.
Ciro Alves akan absen ketika Persib meladeni perlawanan Barito Putera dalam pekan ke-32 BRI Liga 1 di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Bandung, pada 9 Mei 2025, yang bisa menjadi momen pesta juara tim berjulukan Maung Bandung itu.
