General Manager Arema FC, Yusrinal Fitriandi menyebut pengeluaran air minum para pemain Arema FC mencapai Rp500 juta semusim.
Maka dari itu, manajemen Arema FC masih mencari sponsor air mineral untuk lanjutan BRI Super League 2025-2026.
Musim lalu, kebutuhan air minum itu tercover lantaran Arema FC menjalin kerja sama sponsorship dengan Le Minerale.
Mereka menyediakan air minsral botolan untuk kebutuhan hidrasi penggawa Singo Edan dalam sesi latihan, saat bertanding, maupun kegiatan lain di luar lapangan.
Yusrinal mengaku, pihaknya masih dalam proses negosiasi dengan calon sponsor air meneral ini.
Kabarnya, Le Minerale masih berminat untuk memperpanjang jalinan kerja sama dengan Arema, tapi belum ada kesepakatan.
“Kalau kita gak mendapatkan uang segar, setidaknya kita bisa mengurangi pengeluaran, misal untuk air minum, lumayan semusim sampai Rp400 sampai 500 juta. Musim kemarin kita ada Le Minerale. Kita minta kenaikan nilai kontrak, karena secara tim valuasnya naik, tapi ini masih proses negosiasi,” kata Yusrinal.
Arema Masih Berupaya Cari Sponsor Air Mineral dengan Nilai Kontrak Lebih Tinggi
Musim lalu, Arema FC menjalin kolaborasi dengan perusahaan air minum Le Minerale. Saat disinggung terkait kelanjutan kerja sama dengan pihak ketiga itu, pria kerap disapa Inal itu mengatakan masih bernegosiasi ulang.
Alasannya, valuasi Singo Edan musim ini mengalami kenaikan.
Pada saat yang sama, Arema FC juga sedang didekati tiga perusahaan air minum. Menurutnya, calon sponsor itu menawarkan bentuk kerja sama yang tidak jauh berbeda.
Karena masih berada dalam proses negosiasi, dia tidak mau menjelaskan lebih rinci.
“Ada dua sampai tiga perusaan pesaing Le Mineral yang mendekat. Prosesnya yaa, sekitar 50 persen. Kami masih berhitung. Namanya deal itu walaupun sudah 99 persen tapi masih ada satu persennya yang bergantung pada pihak lain,” imbuhnya.
Inal menjelaskan, akan mencari opsi terbaik yang bisa menguntungkan kedua belah pihak. Harapannya, pihak ketiga yang menjalin kolaborasi mendapat benefit dari kerja sama. Sedangkan klub, terbantu saat mengarungi kompetisi
“Target manajemen sekarang, saya gak akan menghentikan Divisi Bisnis untuk mencari sponsor, apapun kita kerjakan, masih pendekatan ke mana-mana, beberapa perusaaaan sudah kita dekati, kita berhitung dengan terukur,” pungkas manajer asal Bogor itu.












