Pada BRI Liga 1 2024/2025 Performa Arema FC semakin membaik dibanding musim lalu.
Posisi Arema FC bahkan di musim ini mengalami peningkatan, di pekan ke 10 BRI Liga 1 musim ini mereka berhasil bertengger di posisi ke 7 klasemen.
Membaiknya posisi Arema FC ini tidak lepas dari kinerja dari para pemainnya.
Perubahan Gaya bermain
Kedatangan pelatih baru mereka yaitu Joel Cornelli membuat permainan Arema FC kini tidak hanya bertumpu kepada seorang striker saja.
Skema bermain dengan kedua sayap merupakan salah satu skema baru dari sang pelatih, dimana mereka sangat mengandalkan winger yang mempunyai skill dribbling dan passing yang baik.
Gaya permainan baru mereka ini terlihat saat Arema FC berhadapan melawan Barito FC.
Kedua sayap mereka yaitu Salim Tuharea dan Tito Hamzah masing-masing mencetak satu gol.
Dengan perubahan skema permainan Arema FC ini membuat persaingan di sektor winger memanas.
Mengingat sebelumnya pelatih Arema FC yaitu Joel Cornelli selalu memasang Dedik Setiawan, Carles Lokolingoy atau Dendi Santoso.
Kini sang pelatih juga mempunyai lebih banyak opsi.
Kepercayaan Diri para Pemain Menumpuk
Saat pramusim kemarin, winger mereka yaitu Salim sempat mendapatkan posisi utama. Namun sialnya dia mengalami cedera di awal musim.
Hal itu juga menjadi penyebab menurunnya performa dari sang pemain.
Sehingga posisi nya digantikan oleh Dendi Santoso dan Dedik Setiawan.
Tetapi ketika Salim dan Tito mencetak gol ketika melawan Barito FC, bisa jadi pelatih Arema FC akan mempertimbangkan dua winger muda mereka itu.
“Tentunya mencetak gol akan membuat kepercayaan diri mereka meningkat, terutama bagi Salim mungkin akan meningkat kepercayaan dirinya setelah cedera yang dialami nya di awal musim,” tutur Tito.
Bisa dibilang pengalaman Salim dan Tito masih dibawah dari Dedik, Dendo, dan Lokolingoy. Namun kedua winger tersebut mempunyai kecepatan dan stamina yang lebih bagus.
Aspek tersebut yang diperlukan untuk membongkar pertahanan dari lawan.
Persaingan di Sektor Winger Arema Selalu Sulit
Persaingan di sektor winger Arema ini memang selalu sulit dari tahun ke tahun.
Hal ini juga diakui sendiri oleh winger muda Arema FC, Tito. Terutama bagi pemain muda seperti Tito dan Salim.
Sejak dipromosikan ke tim senior pada tahun 2021 lalu, dirinya lebih sering jadi pemain pengganti. Bahkan dirinya sempat dipinjamkan ke klub Liga 2 yaitu Sada Sumut.
