Pembagian grup Elite Pro Academy Super League 2025-2026 sudah dilakukan. Dalam kompetisi U-16, U-18, dan U-20 ini Arema FC ketemu Persija Jakarta dan sejumlah tim lainnya.
EPA Super League musim ini menggunakan format yang disebut Quadra Round-Robin home-away yang memungkinkan setiap tim bertemu dengan lawannya empat kali dalam semusim.
Sebelumnya, seluruh klub peserta akan dibagi ke dalam dua grup, Grup A dan Grup B.
Arema U-16, Arema U-18, dan Arema U-20 tergabung di Grup A. Selain Persija, di grup ini ada Bhayangkara FC Lampung, Dewa United, Persijap Jepara, Persik Kediri, Persita Tangerang, PSBS Biak, dan Semen Padang.
Khusus untuk jenjang U-18, di Grup A ini juga akan bergabung tamu peserta spesial. Ada Timnas Indonesia U-17 yang turut ikut berkompetisi selama semusim.
Sementara, Grup B dihuni sembilan tim Super League lainnya. Ada Bali United, Bornwo FC Samarinda, Madura United, Malut United, Persebaya Surabaya, Persib Bandung, Persis Solo, PSIM Yogyakarta, dan PSM Makassar.
Penentuan Juara Elite Pro Academy Super League 2025-2026
Penentuan juara Elite Pro Academy Super League 2025-2026 tiap kelompok umur ini dilakukan lewat laga final. Partai puncak itu mempertemukan juara Grup A vs juara Grup B.
Untuk menjadi juara grup, perhitungan peringkat di klasemen grup babak penyisihan ditentukan dengan empat hal yang berlaku secara berurutan.
Mulai dsri perolehan poin tertinggi, selisih gol, produktivitas gol, hingga poin fairplay.
“Penyususunan grup ini telah melalui proses evaluasi yang menyeluruh dan mempertimbangkan banyak faktor penting demi mendukung kelancaran kompetisi,” kata Direktur Kompetisi PT I-League, Asep Saputra.
