Timnas Indonesia sepertinya memiliki cara yang instan untuk bisa mencapai ajang Piala Dunia 2026 mendatang.
Salah satu program yang dalam beberapa tahun terakhir menjadi primadona di sepak bola Indonesia.
Program yang dimaksud adalah membawa pulang pemain yang memiliki keturunan dan keterikatan dengan Indonesia.
Para pemain tersebut harus menjalani proses naturalisasi. Mereka harus meninggalkan paspor negara lama mereka dan memilih untuk menggunakan paspor hijau Indonesia.
Ada beberapa tujuan yang ingin digapai dari program naturalisasi pemain keturunan besar-besaran itu. Timnas Indonesia diharapkan bisa secepat mungkin berlaga di Piala Dunia.
Saat ini peluang Timnas Indonesia untuk bermain di Piala Dunia 2026 masih sangat terbuka.
Tim asuhan Patrick Kluivert akan terlibat di putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia yang akan berlangsung pada Oktober mendatang.
Semakin ke sini, semakin banyak pemain keturunan yang memutuskan sepenuhnya menjadi Warga Negara Indonesia (WNI).
Kualitas para pemain itu pun terus mengalami kenaikan level.
Terbaru, Timnas Indonesia berhasil menggaet tiga nama baru yang kualitasnya tak kalah bagus dari pemain-pemain yang sudah dinaturalisasi.
Tiga nama tersebut adalah Miliano Jonathans, Mauro Zilstra, dan Adrian Wibowo.
Miliano Jonathans dan Mauro Zilstra terlebih dulu perlu untuk menjalani proses naturalisasi.
Sementara Adrian Wibowo tidak perlu melakukan hal itu. Sebab, ia masih berusia di bawah 21 tahun sehingga bisa langsung memilih kewarganegaraan.
𝗕𝗲𝗿𝗶𝗸𝘂𝘁 𝗣𝗲𝗺𝗮𝗶𝗻 𝗗𝗶𝗮𝘀𝗽𝗼𝗿𝗮 𝗧𝗶𝗺𝗻𝗮𝘀 𝗜𝗻𝗱𝗼𝗻𝗲𝘀𝗶𝗮 𝗱𝗶 𝗘𝗿𝗮 𝗘𝗿𝗶𝗰𝗸 𝗧𝗵𝗼𝗵𝗶𝗿:
- Ivar Jenner
- Rafael Struick
- Justin Hubner
- Jay Idzes
- Nathan Tjoe-A-On
- Thom Haye
- Ragnar Oratmangoen
- Calvin Verdonk
- Jens Raven
- Maarten Paes
- Mees Hilgers
- Eliano Reijnders
- Kevin Diks
- Ole Romeny
- Dion Markx
- Tim Geypens
- Emil Audero
- Dean James
- Joey Pelupessy
- Miliano Jonathans
- Mauro Zilstra
- Adrian Wibowo












