Timnas Indonesia menutup agenda uji coba internasional di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya, dengan catatan yang kurang positif.
Setelah sukses membantai China Taipei 6-0 pada Jumat (5/9/2025), lalu, Timnas Indonesia hanya mampu bermain imbang melawan Lebanon tanpa gol pada Senin (8/9/2025).
Hasil tersebut menjadi bekal penting jelang putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 yang akan berlangsung pada bulan Oktober mendatang.
Kapten Persib Bandung, Marc Klok, turut ambil bagian dalam laga tersebut. Ia dipercaya tampil penuh saat menghadapi China Taipei, bukan hanya mengatur ritme permainan, tetapi juga ikut menyumbang satu gol untuk mempertegas kemenangan besar Indonesia.
Namun, saat menghadapi Lebanon, Marc Klok hanya masuk dalam daftar susunan pemain tanpa mendapat kesempatan tampil.
Sekembalinya dari Timnas Indonesia, pemain bernomor punggung 23 ini mengaku banyak mendapatkan hal positif, baik untuk dirinya maupun Persib Bandung.
Baginya, setiap kali ada pemain Persib Bandung yang mengenakan seragam Timnas Indonesia, momen itu terasa lebih dari sekadar panggilan bertugas.
Di mata gelandang keturunan Belanda itu, kepercayaan tersebut adalah cermin kualitas klub yang ia bela. Kebanggaan itu bukan hanya milik individu, melainkan juga milik Persib Bandung sebagai representasi di level tertinggi sepakbola nasional.
“Itu akan selalu memberikan dampak yang bagus bagi klub jika ada pemain yang dipanggil oleh Timnas. Karena itu merupakan satu kebanggaan dan sebagai salah satu representasi klub berada di level yang tinggi,” ujarnya,
Seperti yang dikutip laman resmi klub. Tak lupa, gelandang kelahiran Amsterdam itu juga menyampaikan apresiasi atas dukungan yang terus mengalir kepadanya.
“Dengan momen ini, saya ingin mengungkapkan rasa terima kasih yang besar terhadap semua dukungan yang diberikan kepada saya,” ucapnya, saat ditemui seusai latihan bersama tim di Lapangan Pendamping Stadion GBLA (10/9).












