Arema FC memiliki banyak opsi yang terust bertambah di lini tengah mereka jelang menghadapi Dewa United Sabtu nanti (13/9).
Jayus Hariono yang sebelumnya bermasalah dengan cedera hamstring pulih. Mantan pemain PSS Sleman itu siap kembali bertanding akhir pekan nanti.
”Sejak akhir pekan lalu, dia (Jayus) sudah gabung latihan bersama tim,” ujar Fisioterapis Arema FC Reta Arroyan kepada Jawa Pos Radar Malang.
Menurutnya, sebelum kembali berlatih dengan normal, Jayus melakukan serangkaian test pada Rabu (3/9) lalu. Tujuannya, memastikan kondisi pemain benar-benar sudah siap.
Setelah melewati tahap itu, gelandang berusia 28 tahun tersebut tidak merasakan keluhan nyeri.
Baik itu seuasi melakukan sprint atau menendang bola. Alhasil, mendapat lampu hijau untuk kembali berlaga.
Menurutnya, proses pemulihan cedera hamstring membutuhkan waktu tidak sebentar.
Proses pemulihannya, juga harus berjalan secara bertahap. Setiap tahap wajib maksimal supaya pemain bisa pulih 100 persen.
”Karena itu prosesnya tidak sebentar. Tim medis juga belum bisa memberinya kesempatan bermain saat belum benar-benar pulih,” paparnya.
Komposisi gelandang Arema FC
Reta menjelaskan, pemain asal Malang itu menjalani proses pemulihan dengan lancar.
Dalam waktu empat pekan, Jayus berusaha untuk segera comeback latihan. Karena upaya tersebut, dia sudah pulih seratus persen saat ini.
Mengenai kesempatan Jayus bermain melawan Dewa United, Reta melihat kesempatannya terbuka lebar.
Itu menyusul, secara kebugaran dan kesehatan sang pemain dalam kondisi yang baik.
”Tapi, keputusan Jayus dimainkan atau tidak ada di tangan pelatih kepala,” ujarnya.
Sementara itu, General Manager Arema FC Yusrinal Fitriandi menyambut baik pulihnya Jayus Hariyono.
Menurutnya, tim mempunyai tambahan tenaga di sektor tengah saat melawan Dewa United.
”Ini kabar bagus buat tim tinggal menunggu kesempatan (Jayus) tampil,” katanya.
Menurutnya, pemain asal Kabupaten Malang itu bisa menambah variasi taktik atau strategi Pelatih Kepala Marcos Santos.
Sebelum mengalami cedera, dia kerap dipercaya untuk bermain sejak menit awal. Salah satunya, saat Singo Edan bermain di Piala Presiden 2025 lalu melawan Indonesia All-Stars.
Selain itu, Arema FC dipastikan tanpa diperkuat Betinho Filho saat melawan Dewa United. Gelandang asal Brasil harus menjalani sanksi akumulasi kartu merah.
Selain Jayus, Arkhan Fikri dan Salim Tuharea kemungkinan besar juga sudah bisa bermain untuk Arema FC. Itu menyusul, laga terakhir keduanya bersama Timnas U-23 Selasa nanti (9/9). ”Kalau tugas bersama Timnas selesai. Mereka langsung kembali ke tim,” kata Pelatih Kepala Arema FC Marcos Santos.
