Arema FC baru saja meraih satu poin saat bertandang ke kandang Persijap Jepara pada laga pekan ke-4 BRI Super League 2025/26.
Sang penjaga gawang, Adi Satryo, menjadi salah satu alasan Singo Edan pulang dengan satu poin.
Berhadapan dengan Persijap Jepara di Stadion Gelora Bumi Kartini, Jepara, Sabtu (30/8/2025) sore WIB, Arema FC hanya mampu meraih hasil imbang 0-0.
Secara statistik, tim tuan rumah terlihat lebih mendominasi dan mendapatkan beberapa kesempatan emas untuk mencetak gol.
Tercatat Persijap Jepara unggul dalam penguasaan bola dengan catatan 54 persen, dengan melayangkan total 16 tembakan di mana enam di antaranya ke arah gawang.
Sementara itu, Arema FC hanya mencatatkan sembilan total tembakan tanpa satupun mengarah tepat ke gawang.
Salah satu sosok kunci penyelamat Arema FC dari gempuran serangan Persijap ialah sang penjaga gawang, Adi Satryo.
Total enam penyelamatan sukses dilakukannya hingga tak ada bola yang masuk ke gawangnya.
Bahkan, beberapa penyelamatan yang dilakukannya bisa dibilang sangat krusial karena sangat mengancam gawang Arema FC.
Namun, kepiawaian Adi Satryo di bawah mistar gawang membuat tak ada gol yang tercipta untuk tim tuan rumah.
Pelatih Persijap Jepara, Mario Lemos, sampai memberikan pujian kepada Adi karena tampil sangat baik dalam menjaga gawang Arema FC.
“Saya harus memberikan pujian kepada kiper Arema, Adi Satryo. Dia melakukan banyak penyelamatan luar biasa dan bermain sangat baik hari ini,” kata Mario Lemos usai laga.
Adi Satryo adalah kiper muda potensial Indonesia yang masih berusia 24 tahun.
Berstatus sebagai pemain anyar di Arema FC, dia langsung menunjukkan kualitasnya dan berperan penting bagi tim berjuluk Singo Edan itu.












