Gelandang Persib Bandung, Dedi Kusnandar, menilai pemusatan latihan (TC) di Thailand menjadi momentum krusial bagi skuad Maung Bandung dalam membangun kekompakan.
Terutama dengan banyaknya pemain baru yang bergabung pada musim panas ini.
“Seperti yang coach bilang, sekarang kita banyak pemain baru. TC ini penting untuk melanjutkan chemistry dan mengenal satu sama lain. Di luar lapangan pun kita sering diskusi. Kalau nggak ada TC, waktu ketemu cuma 2-3 jam saja,” ujar Dedi.
Pemain yang akrab di sapa Dado itu menyebutkan jika kondisi tim saat ini memang belum sepenuhnya ideal.
Namun dirinya tetap optimis dengan progres yang akan terus terlihat seiring berjalannya waktu.
“Kondisi seperti yang dibilang sebelumnya, belum 100 persen. TC ini harus dimanfaatkan maksimal agar nanti saat Liga mulai, kita bisa benar-benar siap,” jelas pemain yang akrab disapa Dado itu.
Mengenai TC yang dilaksanakan selama 10 hari, gelandang veteran Persib Bandung itu meyakini jika tim pelatih telah menyiapkan program latihan secara matang.
Terlebih lagi, mereka akan menghadapi laga uji coba dengan lawan yang tidak mudah.
“Pelatih pasti sudah merancang programnya dengan baik. Apalagi kita melawan tim-tim luar yang mungkin kualitasnya lebih dari kita. Ini penting untuk persiapan Liga dan juga Asia. Kita harus manfaatkan 10 hari di Thailand untuk mengenal satu sama lain,” paparnya.
Sebagai pengalaman melaksanakan TC perdana di luar negeri, gelandang berusia 33 tahun itu mengaku cukup antusias dan menaruh harapan besar terhadap hasil dari pemusatan latihan ini.
“Luar biasa, kita nggak biasa TC di luar negeri, jadi harus dimanfaatkan semaksimal mungkin. Ini jadi semacam pemanasan sebelum tampil di kompetisi AFC karena nanti kita akan menghadapi lawan-lawan luar negeri juga.”
“Target pribadi pasti mengejar ketertinggalan dari teman-teman, step by step menyatu lagi. Setelah debut di Piala Presiden, semoga di Liga bisa tampil 100 persen,” pungkasnya.












