Berita Liga 1

Usai Kalah 6 Kali Beruntun, Hitungan PSS Sleman Jika Ingin Hindari Degradasi

×

Usai Kalah 6 Kali Beruntun, Hitungan PSS Sleman Jika Ingin Hindari Degradasi

Sebarkan artikel ini
Usai Kalah 6 Kali Beruntun, Hitungan PSS Sleman Jika Ingin Hindari Degradasi
Usai Kalah 6 Kali Beruntun, Hitungan PSS Sleman Jika Ingin Hindari Degradasi

Pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, mulai mengkalkulasi poin jika mereka ingin tetap berada di Liga 1 musim depan.

Sebagai informasi, PSS Sleman baru saja tumbang 1-2 dari Barito Putera dalam lanjutan pekan ke-25 BRI Liga 1 2024/2025 di Stadion Manahan, Solo, pada Senin (03/03/025) malam WIB.

Hasil tersebut menjadikan kekalahan keenam mereka secara beruntun dalam enam laga terakhirnya di BRI Liga 1 2024/2025.

Akibatnya, tim berjuluk Super Elang Jawa, terbenam di dasar klasemen sementara BRI Liga 1 dengan 19 poin.

Dengan situasi ini tentunya menjadi alarm berbahaya bagi PSS Sleman untuk tidak kehilangan poin lagi sampai akhir musim nanti.

Menanggapi situasi ini, pelatih PSS Sleman, Pieter Huistra, cukup optimis timnya bisa keluar dari situasi buruk ini.

“Saya pikir pemain di laga tadi sudah menunjukkan bagaimana mereka berjuang, bekerja keras dan berusaha,” kata Pieter Huistra di konferensi pers pasca-laga.

“Saya percaya tim ini masih punya kekuatan mental.”.

“Saya masih yakin tim bisa bangkit membalikkan keadaaan karena mereka sudah jadi satu saat ini, kita berjuang hingga akhir,” tambahnya

Pieter Huistra pun sudah mengkalkulasi poin mereka jika ingin bertahan di BRI Liga 1 musim depan. PSS Sleman kini harus bisa mengumpulkan 36 poin untuk bisa selamat dari degradasi.

Kini PSS Sleman telah mengumumkan 19 poin, yang berarti mereka masih perlu 17 poin lagi yang harus mereka dapatkan dalam 9 laga tersisa.

“Saya pikir hampir sama, tidak jauh dari 39 (seperti yang dikatakan pelatih Barito),” ujar Huistra saat ditanya soal target poin di akhir musim agar selamat.

“Kami telah mengkalkulasi, saat klub bertemu satu sama lain, mungkin sekitar 35 dan 36 akan aman.”

“Masih ada 9 laga lagi, 3 x 9 = 27, masih banyak (kurangnya buat PSS),” tambahnya.

“Tetapi sebagai pelatih kita harus menatap laga demi laga, sekarang sudah berpikir soal Persita,” kata Huistra.

“Saya sudah berpikir siapa yang akan diganti, siapa yang akan bermain lagi, sudah ada di kepala.”

“Solusi akan kita kerjakan dengan staf saya dalam beberapa hari ke depan.”

“Saya percaya lawan Persita tim ini punya kesempatan, semua tim Liga 1 kini berdekatan, tidak mudah memprediksi yang akan terjadi,” tambahnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *