PSM Makassar akan kembali bermain pada pekan ke-24 BRI Liga 1 musim 2024/2025 saat berhadapan dengan Persija Jakarta.
PSM Makassar dan Persija Jakarta akan saling berhadapan di pekan ke-24 BRI Liga 1 musim ini dan akan di gelar secara langsung di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Pertandingan PSM Makassar melawan Persija Jakarta ini akan dijadwalkan kick off pada hari Minggu, 23 Februari 2025 pukul 19.00 WIB, dan akan disiarkan secara langsung di Indosiar dan live streaming di Vidio.
Jelang pertandingan nanti, PSM Makassar dipastikan tidak akan diperkuat penyerang andalannya yakni, Joao Albertine Pereira atau Balotelli.
Sebagai informasi, penyerang yang baru didatangkan PSM Makassar pada bursa transfer putaran kedua lalu ini mendapat sanksi tambahan larangan bermain selama dua pertandingan dari Komisi Disiplin (KOMDIS) PSSI.
Sanksi ini diberikan Komdis PSSI akibat pelanggaran Balotelli yang menginjak paha bek Arema FC yakni, Johan Alfarizi, pada pekan ke-22 di Stadion Gelora Soepriadi, Blitar, Jawa Timur, pada Senin (10/02/25) lalu.
Pada laga itu, Balotelli langsung diganjar kartu merah oleh wasit.
Balotelli sendiri telah menjalani masa hukuman tersebut saat PSM Makassar melawan PSIS Semarang pada pekan ke-23 di Stadion Jatidiri, Semarang, pada Minggu (16/02/25) lalu.
Balotelli baru bisa bermain kembali bersama PSM Makassar ketika melawan Persebaya Surabaya di pekan ke-26 pada Jumat (03/03/25) pukul 21.30 WITA.
Tentunya hal ini sangat kerugian PSM Makassar.
Pasalnya pemain berpaspor Guinea-Bissau ini telah menunjukan ketajamannya sejak bergabung dengan PSM Makassar pada putaran kedua ini.
Balotelli telah menyumbangkan 3 gol dari 5 laganya bersama PSM Makassar di putaran kedua ini.
Uniknya, tiga gol yang dilesakkan Balotelli merupakan gol penyelamat bagi PSM Makassar.
“Balotelli memberikan kontribusi yang bagus, jadi kerugian untuk PSM Makassar Balotelli tidak bisa dimainkan,” kata Pengamat Sepak Bola, Assegaf Razak, dikutip dari Tribun-Timur.com, pada Jumat (21/2/2025).
Ia juga menilai jika penyerang berusia 28 tahun itu merupakan striker yang cukup komplit, dimana ia memiliki kecepatan, timing yang bagus, dan efektif ketika mendapatkan peluang di kotak penalti lawan.
“Sudah dibuktikan setiap dimainkan pasti bisa cetak gol, ini sangat positif bagi PSM Makassar,” tuturnya.
“Kita harap ada taktik jitu untuk meraih tiga poin,”